Tepat satu tahun yang lalu anjangsana.id memulai kiprahnya di dunia website media online, tepatnya 20 Oktober 2020 yang mana saat itu masih dalam masa pandemi yang melanda Indonesia bahkan dunia pada umumnya. Namun tekad anjangsana.id untuk memberikan informasi ke masyarakat mengenai kuliner, tempat wisata, resto, mal, hotel bahkan budaya tidak menyurutkan anjangsana.id untuk tetap berjalan walaupun kondisi pada saat itu semua sektor perekonomian tidak berjalan sebagaimana mestinya.
Untuk itu pada hari Senin tanggal 25 Oktober 2021 kemarin anjangsana.id yang telah menginjak usia satu tahun mengadakan acara hari jadi atau hari kelahirannya di Gedung Balai Budaya Jakarta dalam bentuk Podcast Seni dan budaya yang bertema “Kreatifitas Pekerja Seni Dan Budaya Di Era Pandemi”.
Acara yang di pandu langsung oleh Pemimpin Redaksi anjangsana.id Sihar Ramses Simatupang dan Sekretariat Redaksi anjangsana.id Fitano Pranata menghadirkan narasumber di bidang seni dan budaya yaitu Bapak Drs Taufan Bakrie MSi (Pembina dan penggiat seni budaya dan politik di DKI Jakarta), Bung Agus Firmansyah (Pekerja seni patung dan film) dan Mas Aisul Yanto (Pekerja seni lukis).
Dalam acara Podcast tersebut ada hal yang menarik yang disampaikan oleh salah satu narasumber bahwa pada saat ini sangat diperlukan digitalisasi seni dan budaya yang mana hal ini dapat di manfaatkan oleh pekerja seni dan budaya untuk tetap menjalankan pekerjaannya di masa pandemi ini secara online dan digitalisasi ini disebutkan adalah sebagai tolak ukur keberlangsungan sebuah media seperti anjangsana.id untuk terus berkiprah.
Di sela acara tersebut juga di tampilkan film pendek yang berjudul “Larung” yang di sutradarai Agus Firmansyah sendiri yang merupakan salah satu narasumber yang hadir. Film pendek ini telah meraih prestasi di Dewan Kesenian dan Kebudayaan Bogor dan juga di World Mirror of Poetry yang merupakan Award Weimar Film Poetry Thuringia di Jerman.
Dalam acara hari jadinya anjangsana.id juga di tampilkan kelompok musisi jalanan yang bernama Massaj Band yang dipimpin oleh bang H Abu Sadelih yang merupakan salah satu tokoh Budaya Betawi, serta beberapa pecinta seni puisi pun tidak ketinggalan turut serta membacakan puisi dan sajak di tengah waktu acara berlangsung.
Secara umum, acara hari jadi anjangsana.id sudah mewakili berbagai macam seni dan budaya yang ada, yaitu seni lukis, pematung, musik, puisi, sajak dan film. Dan anjangsana.id berharap kepada pekerja seni dan budaya tersebut dapat terus berkiprah dan berkontribusi untuk menyalurkan bakat seni kepada masyarakat secara luas di tengah kondisi saat ini.@