Mesjid Raya di Gunung Sindur Akan Dibangun

Mesjid yang akan dibangun tiga lantai ini akan diberi nama Jabal Nur hasil biaya swadaya masyarakat.

Warga di Kecamatan Gunungsindur sebentar lagi akan memiliki Mesjid Raya terbesar di wilayahnya yang rencananya akan diberi nama Jabal Nur yang dibangun secara swadaya masyarakat.

Bacaan Lainnya

Nantinya, menurut informasi yang di dapat di area itu akan dibangun 3 (tiga) lantai yang memiliki area parkir bahwah tanah, ruang perkantoran atau aula dan tempat jemaah. Lokasinya tepat di depan Kantor Kecamatan Gunungsindur.

Foto: Fahri – Mesjid Jabal Nur yang akan dibangun di lokasi Gunung Sindur.

“Untuk Masjid ini terbesar di gunung sindur setelah Masjid deki yang kapasitasnya 5000 orang tetapi kalau itu (Masjid Deki) hanya buat interen, tetapi kalau umum (Masjid Raya) ini yang paling besar,” kata Camat Gunungsindur Dace Hatomi kepada wartawan usai dampingi Presiden Jokowi tinjau harga bahan pangan di Pasar Perumpung, pada Rabu (21/06/2023).

Camat Dace mengatakan bahwa nantinya Masjid itu dapat menampung ribuan jemaah. Diperkirakaan pembangunan masjid itu akan selesai dibangun tahun depan.

“Kapasitas nanti masjid ini bisa menampung 2000 jama’ah itu hanya shaf sholat saja, aggaran berasal dari swadaya progres sekarang baru 18 persen,target kita bisa rampung tahun depan,” katanya.

Selain akan menjadi sarana ibadah umat Islam, Masjid Raya itu juga akan menjadi pusat kegiatan berbasis wisata religius bagi masyarakat di Kecamatan Gunungsindur.

Foto: Fahri – Lokasi yang akan dibangun mesjid Jabal Nur

“Termasuk tadi arahan Plt Bupati bila perlu wisata religi, kan tadinya rencananya taman tematik, daripada taman dipakai mojok yang tidak jelas, mending pakai masjid tetapi sebagian dibuat taman,” katanya.

Sementara itu, salah satu Panitia pembangunan Mesjid Jabal Nur Gunungsindur, Marji menjelaskan, pembangunan Mesjid itu murni hasil swadaya dari masyarakat, keliling di setiap pengajian BKMT dan ada juga dari beberapa pejabat setempat.

“Kalau untuk lahannya ini hibah dari Dispora/ Pemkab Bogor yang di peruntukan untuk pembangunan mesjid (Jabalnur) terbesar di Gunung Sindur,” katanya.

Ia mengatakan, saat ini pembangunan tersebut baru tahap pemasangan pondasi awal yang sudah menghabiskan anggaran sekitar 1.8 Milyar dan di targetkan akan rampung di tahun 2025 mendatanag.

“Kalau secara teknis, pembangunannya akan selesai dua taun setengah. Itupun tergantung anggarannya juga, karena tidak ada donatur ataupun bantuan keuangan dari pemerintah,” katanya.

Kendati demikian, proses pembangunannya saat ini masih berjalan lancar, meskipun hanya mengandalkan pekerja 4 sampai 10 orang dengan menyesuaikan anggaran yang masuk.

“Rencananya Mesjid ini akan dibangun 3 lantai yang akan menampung ribuan jemaah. Jadi kalau sampai selesai, kita estimasikan anggarannya sekitar 15 Milyar,” terangnya.

Dia menyampaikan, pembangunan mesjid itu juga sempat ditinjau langsung oleh PLT Bupati Bogor Iwan Setiawan dan memberi apresiasi serta dukungan karena akan menjadi pusat kegiatan islamik.

“Jadi, kalau melihat perkembangan ke depan, komplek di sini luas banget, bisa mencapai ratusan hektare yang mencakup 3 tiga desa, yakni Desa Gunungsindur, Cibinong dan Desa Cibadung,” katanya.@

Pos terkait

Tinggalkan Balasan