Pagi itu langit cerah tanpa awan.
Nathan berteriak kencang ketika buih air laut di Pantai Tapak Paderi menyentuh kakinya. Tidak puas hanya menyipakan air laut di kakinya, bocah berusia tiga tahun itu ambil posisi tengkurap menantang buih laut yang menepi di pinggir pantai. “Horee!” teriaknya.
Neneknya yang khawatir memegangi kedua tangan Nathan agar seluruh tubuhnya tidak terendam air laut. Saking gembiranya, pose tengkurap itu diulangi Nathan berkali-kali. Setelah puas bermain air, Nathan menikmati jagung bakar yang dijajakan di pinggir pantai. Selain jagung bakar, ada juga sate udang goreng.
Tapak Paderi merupakan salah pantai yang ada di Kota Bengkulu. Selain Tapak Paderi, ada juga Pantai Zakat dan Pantai Panjang. Secara geografis, ketiga pantai ini berada dalam satu garis. Lantaran suasana dan lokasi ketiga pantai memiliki ciri khas maka masyarakat sekitar pun membedakannya dengan memberikan nama pada setiap pantai.
Pantai Panjang berlokasi di sisi barat Kota Bengkulu, di kawasan Penurunan, Gading Cempaka. Pasir putih yang membentang sepanjang lebih dari tiga kilometer membuatnya disebut Pantai Panjang. Pasir putih yang halus dan pohon cemara yang tinggi menjadi ciri khas pantai ini. Jika tidak ingin bermain pasir, melihat Pantai Panjang juga dapat dilakukan dengan mengendarai kendaraan bermotor di sepanjang jalan beraspal.
Hingga Tapak Paderi
(Baca juga: Ragunan, Taman Satwa yang Nyaman Dikunjungi)
Jika terus menyusuri Pantai Panjang hingga ke ujung utara, perjalanan akan berakhir di Pantai Tapak Paderi. Letak pantai ini tidak jauh dari benteng peninggalan penjajahan Inggris, Marlborough. Dibandingkan 10 tahun silam, tempat kini ramai pengunjung. Dari bibir pantai mata dapat memandang jauh hingga ke laut lepas. Selain itu, pantai ini dangkal dan kerap dijadikan tempat bermain dan berenang. Bahkan kini, sudah ada penyewaan ban pelampung.
Pantai yang letaknya memanjang membentuk garis batas Provinsi Bengkulu dengan Lautan Hindia ini khas juga dengan pohon pinus yang berjejer hingga ke pelabuhan Pulau Baai. Semilir angin sepoi pun membuat panasnya teredam sehingga tetap nyaman bagi pengunjung. Ada pilihan tempat bersantai di teduh pohon sambil menikmati sajian es kelapa muda yang dijajakan para pedagang di warung pinggir pantai itu.
Pantai Zakat punya ciri khas berbeda. Lokasinya di sisi utara Pantai Tapak Paderi, dan tersembunyi di kawasan Zakat. Pantai itu jauh dari jalan raya utama. Kendati demikian, keindahannya tidak kalah termasuk saat hari sudah mulai senja. Pengunjung dapat menikmati langit yang semburat kemerahan saat matahari terbenam di ujung titik laut di kejauhan.@
